Pesan Ibu di Malam Pengantin Puterinya

Seorang wanita cerdik menikahkan puterinya.
Di malam pernikahan, tatkala hendak mengantarkan puterinya ke rumah suaminya, ia memanggilnya dan memberi pesan kepada sang puteri; bahwa demi mewujudkan kehidupan rumah tangga yg sejahtera, harus dijalankan sepuluh perkara.

Ia berkata, "Anakku! Ketahuilah, engkau telah berpisah dengan kehidupan yg telah menyatu dg darah dan dagingmu.
Rumah yg akan engkau huni benar-benar asing bagimu. Disana engkau akan bersanding dg seorang teman yg belum engkau kenal baik. Jadilah budaknya agar ia menjadi budakmu.

Dengarlah sepuluh pesan ini dan amalkanlah agar engkau berbahagia dirumah barumu.
1. Jadikanlah sifat qana'ah (merasa cukup) sebagai landasan hidup rumah tanggamu bersama suamimu.

2. Berusahalah selalu mendengar dan mematuhi ucapan suamimu.

3. Pandanglah suamimu dg lembut dan rendah hati.



4. Jagalah kebersihan dan keharumanmu.

5. Jagalah harta suamimu dan ketahuilah bahwa menjaga harta suami adalah dg perkiraan (dlm pengeluaran) dan tidak berlebih-lebihan.

6. Hormatilah sanak kerabat suamimu, dan ketahuilah sikap ini hanya dapat engkau lakukan dg kesadaran dan kebijaksanaan.

7. Persiapkanlah makan suamimu dengan baik dan tepat waktu, karena rasa lapar dapat memicu munculnya berbagai perkara yg tidak menyenangkan.

8. Jagalah ketenangan saat suami sedang beristirahat, karena adanya gangguan dlm tidur akan membangkitkan amarah.

9. Janganlah engakau membongkar rahasianya, karena jika rahasianya terbongkar, engkau tidak akan selamat dari tipu daya (makar) nya.

10. Taatilah dirinya, karena melanggar perintahnya-yg masih berada dlm batasan syari'at- menyebabkan hatinya dipenuhi rasa benci kepadamu.

Anakku! Jika pesan ini engkau laksanakan dengan baik, tabah dan penuh semangat, yakinlah bahwa engkau akan menarik hati dan kasih sayang suamimu yg dengannya engkau akan memiliki kehidupan yg indah bersama suamimu."